Selasa, 17 September 2013

Apakah hanya Mitos?


Kembali pada pemberitaan media masa, kali ini CNN pada bulan Januari tahun 2003 memberitakan :
Para arkeolog yang melakukan penggalian di Crete Island Yunani menemukan fosil rumpun Deinotherium Gigantism, tengkorak mahluk bermata satu yang diindikasikan sebagai Cyclops.

lalu mana yang benar?

Pertama saya melacak nama nama seperti Gunung Palaupau, Bukidnon dan Agusan yang memang benar berada di Philipina.

Lalu saya menelusuri Museum Nasional Philipina ,namun gagal menemukan data tengkorak bermata satu dimaksud, juga tidak berhasil saya temukan dalam arsip The Star Philipine, yang menurut rumour pernah melaporkan temuan itu pada tahun 2002. 

Pada tahun itu memang ada penggalian arkeologi dan artefak tapi di Gua Tabon, Quezon. mereka menemukan sepotong mahkota tengkorak dari seorang wanita yang ditaksir berusia 2000 tahun. Namun hasil penelitian lanjut masa kini membuktikan bahwa mahkota tengkorak itu berusia 16.000 tahun, rahang berusia 13.000 tahun dan terakhir mereka menemukan tulang kaki(tibia) yang berusia 47.000 tahun!.
Bukankah gambar disebelah ini sangat berbeda dengan gambar pertama diatas?

Sedangkan untuk kisah dari CNN sebaiknya kalian baca disini .CNN Cyclops. Yang menjelaskan bahwa temuan mereka adalah binatang raksasa sebesar gajah purba, bukan fosil Cyclops.

Memiliki gading sepanjang 1.3meter, tinggi 4,6meter, dan merupakan mamalia terbesar yang pernah ada dibumi.

Melihat dari lapisan sedimen dimana fosil ini ditemukan, kira kira usianya 8 - 9 juta tahun.Tengkorak Gigantheum Deinotherium ditemukan ditempat lain berusia jauh lebih tua dan benar memiliki rongga hidung yang besar ditengah, temuan ini dijadikan dasar cerita cerita penemuan Cyclops Skull oleh netter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar