Dream
Rabu, 15 Januari 2014
Ironically, the person you'd take a bullet for sometimes ends up being the one behind the gun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar